Skip to main content

Theis versus Atheis


Orang-orang theis tidak lagi bertikai dengan orang-orang atheis. Mereka kini bertikai dengan sesama orang-orang theis.
Orang-orang atheis berhasil hidup tenang dengan keyakinannya.
Sementara orang-orang theis masih sibuk berebut untuk meraih kebenaran tertinggi dalam usahanya membatasi suatu realitas yang tak pernah bisa dibatasi. Seringkali pertikaian itu hingga saling membunuh.

Betapa tololnya pertikaian itu. Dahulu sudah disepakati bahwa ada suatu realitas-yang-tak-terbatas. Dan semua setuju! Persamaan yang mendamaikan.

Sekarang? Saling berkelahi untuk mendapatkan pengakuan kebenaran untuk memenangkan batasan-batasan terhadap realitas-yang-tak-terbatas.
Pengingkaran! Jebakan kelompok! Kacamata kuda! Penyakit lupa diri! Politik pemaksaan! Kesombongan! Ambisi nerakawi! Apapun itu ... !

Bila Yang-Tak-Terbatas mengetahui bahwa orang-orang atheis hidup tenang dan damai, -meskipun tidak memberi perhatian dan pengakuan terhadap NYA-, sementara orang-orang theis yang berseru-seru lantang mengaku sebagai pengikut-NYA yang fanatik selalu bertikai dan menyalahgunakan Ke-Takterbatasan-NYA, manakah yang akan DIA berkati? Orang theis atau orang atheis? Manakah yang harus DIA pilih? Menjadi penguasa atas orang yang damai atau penguasa atas orang yang suka bertikai?

Comments

Popular posts from this blog

10 Pepatah Jawa Kuno Untuk Menjalani Hidup Yang Semakin Kompleks

Lihatlah ke langit. Kau tidak akan pernah melihat pelangi. Jika kau menatap kebawah ~Charlie Chaplin~ Di jaman sekarang, hidup terasa berjalan sangat cepat dan kompleks. Pekembangan teknologi yang semakin lama semakin cepat mendorong perubahan banyak hal bagi manusia dalam menjalani hidup. Di dalam pekerjaan, di dalam pendidikan, dalam komunikasi satu sama lain, dalam berbagi informasi di media sosial, dalam menjalin relasi satu sama lain baik secara nyata maupun virtual, dan sebagainya, semuanya bergerak menjadi semakin kompleks. Orang menjadi mudah hanyut dalam kerumitan berbagi informasi yang menyesatkan di media sosial. Yang lain lagi, banyak orang juga menjadi mudah cemas, khawatir, dan takut karena banyaknya kepalsuan hubungan antar manusia, penyesatan informasi, penurunan moral, penurunan cara komunikasi dan sopan santun. Pejabat dan politisi banyak yang korupsi dan menyalahgunakan wewenang. Anak-anak muda banyak membuat kerusuhan. Narkoba merajalela. Terorisme tum...

Surat Kartini Kepada Stella Zeehandelaar

“Pada awalnya Anda makan opium, tetapi pada akhirnya opium itu akan memakanmu.” ~dicuplik dari Surat Kartini Kepada Stella Zeehandelaar~ --o0o-- Untuk: Stella Zeehalendaar Japara, 25 May 1899 Saya merindukan untuk berkenalan dengan seorang “gadis modern,” gadis yang bangga, merdeka, yang merebut sympathi saya. Gadis yang bahagia dan mandiri, melangkah dengan ringan dan penuh waspada dalam kehidupannya, penuh dengan antusiasme dan perasaan yang hangat, pekerjaannya bukan hanya untuk kesejahtaraannya sendiri, tetapi untuk kebaikan seluruh umat manusia. Saya berseri-seri dengan antusiasme terhadap era baru yang telah datang, dan benar-benar dapat mengatakan bahwa dalam pikiran dan simpati saya Saya bukan milik dunia Hindia, tetapi milik saudara saudara perempuan saya yang putih yang berjuang untuk maju jauh di Barat.  Jika hukum negeri saya mengijinkan, tidak ada yang saya ingin lakukan selain memberikan diri sepenuhnya kepada usaha dan perjuan...

Maktub - Itu Sudah Tertulis

Maktub: artinya, sudah tertulis. Ini adalah salah satu misteri paradox terbesar dalam kehidupan manusia. Untuk memahaminya kita perlu memahami "sifat dasar waktu". Ada banyak misteri tersembunyi dalam konsep tentang "waktu".