Skip to main content

Peleburan Kebahagiaan Jasmani & Rohani


Seorang anak kecil yang jenius bertanya pada ayahnya. Ayah, mengapa manusia harus menjalani hidupnya kalau pada akhirnya nanti semua juga akan mati?

Sang ayah tersenyum mendengar pertanyaan si anak yang jenius. Kemudian dia bertanya kepada anaknya, "Nak, ingin jadi apakah nanti engkau kalau sudah besar?"

"Aku ingin jadi pendaki gunung yang hebat dan terkenal. Aku akan mendaki banyak gunung-gunung tinggi di dunia ini dan menaklukkannya," jawab anaknya spontan.

"Kalau engkau sudah mendaki sebuah gunung dan sudah mencapai puncaknya, apa yang akan engkau lakukan kemudian?", tanya sang ayah.

"Ya, tentu saja turun dan pulang ke rumah! Kemudian mendaki lagi dan turun lagi. Sampai banyak gunung akan aku taklukkan," jawab sang anak.

"Kalau begitu mengapa engkau ingin mendaki gunung-gunung tinggi itu kalau pada akhirnya engkau turun juga dan pulang ke rumah?" tanya sang ayah lagi.

Sang anak yang terlahir jenius selalu bisa menjawab dengan sigap, katanya, "Ayah, ketika orang mendaki gunung di ketinggian,orang akan banyak menjumpai pemandangan indah. Setiap perjalanan menuju ke setiap level ketinggian akan memliki pemandangan dengan keindahannya sendiri-sendiri. Kekaguman akan keindahan itu akan membawa kebahagiaan yang tidak bisa dituliskan dan diucapkan melalui kata-kata. Peleburan antara pengalaman kebahagiaan jasmani dan rohani manusia yang sempurna akan terjadi. Seperti halnya persatuan antara senyawa-senyawa kimia yang menjadi zat yang sempurna. Itu adalah pengalaman kebahagiaan yang tak terkira. Meskipun perjalanan mendaki itu sangat berat, banyak rintangan, jebakan tersesat di jalan, namun pemandangan itu tetaplah indah di ketinggian."

Sang ayah menjawab, "Engkau sudah menjawab sendiri pertanyaanmu!". 

Comments

Popular posts from this blog

10 Pepatah Jawa Kuno Untuk Menjalani Hidup Yang Semakin Kompleks

Lihatlah ke langit. Kau tidak akan pernah melihat pelangi. Jika kau menatap kebawah ~Charlie Chaplin~ Di jaman sekarang, hidup terasa berjalan sangat cepat dan kompleks. Pekembangan teknologi yang semakin lama semakin cepat mendorong perubahan banyak hal bagi manusia dalam menjalani hidup. Di dalam pekerjaan, di dalam pendidikan, dalam komunikasi satu sama lain, dalam berbagi informasi di media sosial, dalam menjalin relasi satu sama lain baik secara nyata maupun virtual, dan sebagainya, semuanya bergerak menjadi semakin kompleks. Orang menjadi mudah hanyut dalam kerumitan berbagi informasi yang menyesatkan di media sosial. Yang lain lagi, banyak orang juga menjadi mudah cemas, khawatir, dan takut karena banyaknya kepalsuan hubungan antar manusia, penyesatan informasi, penurunan moral, penurunan cara komunikasi dan sopan santun. Pejabat dan politisi banyak yang korupsi dan menyalahgunakan wewenang. Anak-anak muda banyak membuat kerusuhan. Narkoba merajalela. Terorisme tum...

Surat Kartini Kepada Stella Zeehandelaar

“Pada awalnya Anda makan opium, tetapi pada akhirnya opium itu akan memakanmu.” ~dicuplik dari Surat Kartini Kepada Stella Zeehandelaar~ --o0o-- Untuk: Stella Zeehalendaar Japara, 25 May 1899 Saya merindukan untuk berkenalan dengan seorang “gadis modern,” gadis yang bangga, merdeka, yang merebut sympathi saya. Gadis yang bahagia dan mandiri, melangkah dengan ringan dan penuh waspada dalam kehidupannya, penuh dengan antusiasme dan perasaan yang hangat, pekerjaannya bukan hanya untuk kesejahtaraannya sendiri, tetapi untuk kebaikan seluruh umat manusia. Saya berseri-seri dengan antusiasme terhadap era baru yang telah datang, dan benar-benar dapat mengatakan bahwa dalam pikiran dan simpati saya Saya bukan milik dunia Hindia, tetapi milik saudara saudara perempuan saya yang putih yang berjuang untuk maju jauh di Barat.  Jika hukum negeri saya mengijinkan, tidak ada yang saya ingin lakukan selain memberikan diri sepenuhnya kepada usaha dan perjuan...

Maktub - Itu Sudah Tertulis

Maktub: artinya, sudah tertulis. Ini adalah salah satu misteri paradox terbesar dalam kehidupan manusia. Untuk memahaminya kita perlu memahami "sifat dasar waktu". Ada banyak misteri tersembunyi dalam konsep tentang "waktu".